Halo bro n sis,..
#lanjut
Sebelumnya ane sudah membahas pilihan "Iya" alias bisa menjadikan mantan sebagai sahabat atau saudara...
Bagi yang belum baca cerita sebelumnya,silahkan cekidot di sini
Kali ini ane akan membahas pilihan "Tidak" menjadikan mantan sebagai sahabat atau saudara,cekibrot...
Cukup logis alias masuk akal jika sebagian dari orang-orang (termasuk ane,hihi) memilih opsi "tidak"...
Kenapa??
Sebenarnya ada banyak faktor yang mempengaruhi,diantaranya trauma yang mendalam akibat pernah di sakiti entah itu diputusin,diselingkuhi,dikhianati,dsb.
Tentu saja ini menjadi beban pikiran bagi yang mengalaminya.
Mulai dari napsu makan yang berkurang,tidak semangat,tiap hari selalu menangis gara-gara ingat mantan,galau berkepanjangan,gangguan mental/jadi gila bahkan ada juga yang nekat mengakhiri kontrak eh hidup,..
(hii,seram...semoga kita selalu dihindarkan dari hal-hal seperti itu,amin)
Ada sebuah kalimat yang membuat ane selalu tertawa jika mengingatnya yaitu "mantan itu ibarat sampah,jadi harus dibuang" ngoahahahaha,(padahal sebelum jadi sampah tiap hari disayang-sayang terus,ngoahaha)
Definisi (walah bahasanya ketinggian bro) "sampah" disini bukanlah seorang mantan yang harus di buang ke laut eh ke tempat sampah tapi cukup kenangan n segala macam tentang dia (cie) yang harus dilupakan.
"Melupakan" sendiri adalah hal yang sulit di lakukan kecuali kepala kita terbentur cukup keras menyebabkan "geger otak" bahkan sampai hilang ingatan (hii,celam...kata ponakan ane)
ada beberapa orang yang dalam jangka waktu pendek misalnya beberapa hari atau bulan,tapi ada juga yang sampai bertahun-tahun belum bisa "melupakan"
Banyak faktor yang membuat kita susah melupakan mantan mulai kepikiran,terlalu banyak momen indah dengan mantan,foto mantan,barang-barang pemberian mantan,dsb sehinga muncul istilah bemper eh baper alias "terbawa perasaan" yang menyebabkan galau berkepanjangan
Cara "melupakan" sendiri bermacam-macam...
Mulai dari menghapus nomer telpon,foto-foto,membuang barang-barang mantan,dsb namun kadang kita sendiri sering "melanggar" akhirnya "sakit" sendiri 'kan,ekekekekek
Ada sebuah kalimat yang sangat terkenal "janganlah mencintai terlalu berlebihan,jangan membenci terlalu berlebihan karena ada saatnya cinta jadi benci n benci jadi cinta" yah,kira-kira seperti itu...
Dari kalimat tersebut dapat kita ambil kesimpulan hidup itu tidak boleh terlaluh berlebihan...
Hidup itu adalah sebuah pilihan,begitu pula dengan bisakah Mantan Kekasih Jadi Sahabat atau Saudara...
Entah itu bisa atau tidak tergantung pilihan masing-masing orang...
Tapi sebagai manusia sudah seharusnya kita menjaga silahturahmi n hubungan antara sesama manusia...
Semoga bermanfaat...
(sjp)
Sumber gambar : google
****gambar hanya ilustrasi,jangan terlalu di seriusin yak...ngoahahaha ****
No comments:
Post a Comment